BBS-NEWS. ID - BANJARMASIN - Dalam rangkaian perayaan pekan menyusui sedunia yang jatuh pada setiap awal pekan bulan Agustus setiap tahunnya, Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI) daerah Kalimantan Selatan berkolaborasi bersama TP PKK Kota Banjarmasin melaksanakan “Workshop Peningkatan Kapasitas Kader Kesehatan Dalam Mendukung Menyusui”, Senin (2/8).
Dibuka oleh ketua TP PKK Kota Banjarmasin, Siti Wasilah Ibnu Shina workshop ini dihadiri oleh 50 orang Kader PKK kota Banjarmasin secara daring.
Siti Wasilah yang juga menjadi Keynote Speaker dalam workshop ini mengatakan, bahwa Kota Banjarmasin yang telah mendapatkan penghargaan sebagai kota layak anak kategori madya.
"Maka sudah menjadi kewajiban bagi segenap unsur pemerintahan untuk memberikan hak-hak anak, khususnya perlindungan pada masa menyusui, yang menjadi salah satu bekal pemenuhan nutrisi anak pada masa tumbuh kembangnya," katanya.
Dua Nara Sumber lainnya, Chairunnisa dan Nurul Indriana dalam materinya memaparkan, tentang bahaya susu formula, kode internasional pemasaran produk pengganti ASI serta standar emas pemberian makan bagi bayi dan anak.
Ica Hasan Aman sebagai Ketua AIMI Kalsel mengatakan, sesuai tema pekan menyusui tahun ini yaitu perlindungan menyusui tanggungjawab bersama, maka diperlukan tindakan kolaboratif lintas sektor termasuk peningkatan peran kader kesehatan yang menjadi garda terdepan dalam mengedukasi para ibu menyusui.
"AIMI Kalsel pun siap untuk terus mendukung dan berkolaborasi dengan pemerintah dan stakeholder lainnya untuk mengkampanyekan pentingnya pemberian ASI Eksklusif bagi anak," tuturnya.(AN/Juns)