Banjarmasin,bbs-news.id - Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan mengapresiasi torehan prestasi Federasi Airsoft Indonesia (FAI) Provinsi Kalsel yang berhasil menjadi juara umum pada Kejurnas II Airnesia Save Belida Fornas VI Kormi di Sumatera Selatan, Palembang.
Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor mengatakan olahraga airsoft gun merupakan cabang olahraga yang memerlukan kesinambungan kerjasama antara aksi dan reaksi dengan baik, karena setiap atlet harus memiliki ketenangan, ketahanan dan pengontrolan diri.
"Ajang olahraga airsoft gun harus dilatih dan dituntut untuk dapat berkonsentrasi tinggi agar mampu mengendalikan diri dan berani mengambil keputusan secara cepat dan tepat" ucapnya saat Penyerahan Piagam Medali Juara Umum di aula Korem 101/Antasari, Banjarmasin, Jumat (22/7/2022) malam.
Disampaikannya, di dalam olahraga ini dibekali dengan kejujuran dan sportifitas yang tinggi.
"Kita ingin seluruh Airsofter Kalsel terus memiliki motivasi yang tinggi dan bisa menorehkan prestasi yang gemilang, sehingga dapat mengikuti ajang-ajang yang baik di tingkat nasional maupun internasional nantinya" ujarnya.
Dia meminta kepada pengurus daerah Federasi Airsoft Indonesia Kalsel agar selalu memperhatikan para anggotanya dengan melakukan pembinaan secara berjenjang.
"Lakukan pembinaan secara serius dan berjenjang agar bisa melahirkan atlet-atlet yang berprestasi, misalnya prestasi yang diraih atlet airsofter Kalsel saat ini" tambahnya.
Sementara itu, Ketua Umum Federasi Airsoft Gun Indonesia, Yanuari Frans menyampaikan, FAI Provinsi Kalsel yang berhasil meraih juara umum ini atas dukungan Pemerintah Provinsi Kalsel dan Kormi Kalsel.
"Dari dukungan yang maksimal itu, kita mendapatkan hasil yang maksimal terlebih dengan hasil pelatihan yang diberikan Kormi selama ini kepada FAI daerah, sehingga mereka bisa mempertahankan juara umum" katanya.
Diutarakannya, FAI Provinsi Kalsel merupakan juara bertahan yang berhasil meraih juara umum kedua kalinya berturut-turut.
"Memang dalam FAI Provinsi Kalsel dilakukan pembinaan dengan maksimal oleh Kormi" pungkasnya. (Risqon)
Editor : AN