BBS-NEWS. ID, BANJARMASIN - Melestarikan kebudayaan Islam yang begitu melekat di kehidupan masyarakat Banjarmasin, DPD Partai Golkar Banjarmasin dibawah kepemimpinan H. Yuni Abdi Nur Sulaiman,
Kamis (19/8/21), mengadakan kegiatan pembuatan Bubur Asyura bersama warga Komplek PWI Kelurahan Sungai Andai Kecamatan Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Tradisi tahunan yang digelar setiap 10 Muharram ini menjadi agenda tahunan bagi Partai Golkar bersama warga Komplek PWI Sungai Andai.
Hal tersebut diutarakan oleh salah satu warga yang juga merupakan Ketua Kecamatan Partai Golkar, Rahmalina. Sebagai warga PWI Sungai Andai, dia menyambut baik dan senang atas kegiatan yang digelar DPD Partai Golkar Banjarmasin di lingkungannya.“Dalam rangka 10 Muharam kita setiap tahun membuat bubur asyura di komplek PWI, untuk tahun ini Alhamdulillah kita dapat dukungan dari Ketua DPD Kota Partai Golkar, Pak Yuni,” ucapnya.
Setelah matang, bubur ini ujar Rahmalina, akan dibagikan kepada warga, khususnya warga Komplek PWI. Namun karena masih dalam kondisi Pandemi, panitia yang akan berjalan door to door ke rumah warga supaya tidak terjadi kerumunan.
“Jika tahun sebelumnya warga yang akan mengambil. Tahun ini kita yang keliling komplek untuk membagikan. Sesuai amanat Pak Yuni supaya tidak terjadi kerumunan,” jelasnya.
Di tempat terpisah Ketua DPD Partai Golkar Banjarmasin, H Yuni Abdi Nur Sulaiman mengatakan kepada awak media, ada sejumlah titik di tiap Kecamatan di Banjarmasin yang memasak Bubur Asyura bersama partai Golkar.
“Iya, hari ini kita memasak dan membagikan Bubur Asyura bersama warga Banjarmasin dalam rangka merayakan 10 Muharram. Tepatnya ada 5 titik di Banjarmasin,” ujar H.Yuni.
Kegiatan pembuatan Bubur Asyura Bersama Warga, ujar pria yang biasa disapa H. Yuni, sengaja digelar untuk memaknai hari bersejarah dan perjuangan umat muslim.
” Kami memaknai 10 Muharram ini sebagai momen dan kesempatan untuk berbagi,” kata H. Yuni.
Dia berharap, kegiatan ini dapat mempererat jalinan silaturrahmi antar warga dan khususnya antara warga dan Partai Golkar. (Juns/AN)