Bbs-news.id, Banjarmasin - Asesmen kepada siswa SMKN 1 Banjarmasin, dilakukan mulai hari ini, Rabu (22/9) secara acak oleh sistim dan dipilih 45 orang siswa kelas 10 dan 45 orang siswa kelas 11. Kata Mahfuddin S.Pd., M.A.,Wakasek Kurikulum SMKN 1 Banjarmasin, Asesmen kepada siswanya dilakukan secara acak oleh sistim dan dipilih 45 orang siswa kelas 10 dan 45 orang siswa kelas 11. Asesmen tidak berkaitan dengan kelulusan siswa, hanya pemetaan bagaimana kesiapan sekolah dalam melaksanakan pembelajaran dan tidak hanya kepada siswa, namun juga kepada guru ada Survei Kesiapan.
"Hasil keduanya Pemerintah (Dinas Pendidikan dan Kebudayaan) bisa memetakan sekolah ini, kesiapannya sampai di mana. Untuk nanti bantuan sarana dan prasarana sudah bisa dilihat dari asesmen ini," kata Mahfuddin.
Kegiatan Asesmen di SMKN 1 selama 4 hari, terbagi 2 hari untuk siswa kelas 10 dan 2 hari untuk kelas 11.
"Kegiatan asesmen lebih cenderung kepada literasi dan numerik. Literasi siswa sampai sejauhmana. Numerik semacam pemahaman siswa, yang mana mengetahui bagaimana siswa memahami materi, tapi tidak menjawab seperti ujian nasional, tapi sifatnya secara umum saja," Mahfuddin menambahkan.
Untuk Asesmen rata-rata untuk SMK PK dilaksanakan 4 hari. Sedangkan untuk SMK Swasta ada yang dilaksanakan 2 hari dan ada juga 1 hari.(AN/Juns)
Catatan : Asesmen (assessment) adalah upaya untuk mendapatkan data/informasi dari proses dan hasil pembelajaran untuk mengetahui seberapa baik kinerja mahasiswa, kelas/mata kuliah, atau program studi dibandingkan terhadap tujuan/kriteria/capaian pembelajaran tertentu.
Arti kata numerik dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah nu.me.rik [a] yg berwujud nomor (angka); yg bersifat angka atau sistem angka: data statistik atau data — memerlukan pengolahan yg cermat.